Prinsip dasar mental sehat adalah Berpikir Positif yang juga akan membawa manusia pada hidup yang bahagia meskipun dalam keadaan yang tidak mungkin sekalipun. Keadaan yang dialami oleh manusia, baik dalam organisasi maupun hidup sehari-hari merupakan keadaan yang netral. Hanya karena cara berpikir manusia yang memaknakan hidupnyalah yang akhirnya merasakan kesengsaraan, penderitaan, kesesakan yang semuanya tidak menyenangkan.
Manusia cenderung memilih keadaan yang menyenangkan dari pada tidak menyenangkan. Ketika harus menghadapi pengalaman yang tidak menyenangkan, maka perasaan ini (negative thinking/pesimis) lebih lama bertahan dalam pikiran manusia. Keadaan inilah yang membuat manusia tidak sejahtera, tidak bersemangat. Keadaan ini bukan terjadi sekali atau dua kali tapi cara berpikir seperti dilakukan sepanjang hidup manusia. Jadi selama itulah manusia mengalami penderitaan menurut penafsirannya. Merubah cara pandang merupakan dasar dari mental yang sehat yang dibutuhkan oleh setiap orang bila ingin maju dan berkembang.
Keadaan yang tidak nyaman dan tidak mungkin adalah salah satu sarana untuk bersama belajar memaknai dengan benar. Metode reflexi dari pengalaman seseorang yang di sampaikan dengan kesungguhan memberikan pengaruh belajar mengubah cara pandang orang yang mendengar, sehingga setiap orang akan “tertular” untuk melakukan reflexi terhadap pengalaman. Dan jika sharing ini berkelanjutan, maka akan menimbulkan suatu semangat dan antusias hidup pribadi. Apabila kita keras dalam hidup kita, maka kemudian kita mengalami hidup yang lunak. Apabila kita lunak dalam hidup kita, maka kemudian kita mengalami hidup yang keras.
Isi dari Bimbingan Mental
- Zero Condition
Suatu refleksi dimana para peserta diajak untuk meninggalkan sejenak beban yang ada dalam pikiran selama mengikuti pelatihan ini. Tujuan nya agar semua materi pelatihan dapat terserap dan bisa di bawa dalam kehidupan.
- Tekanan yang progresif baik materi, interaksi, maupun pola kerja sama dalam kelompok.
Memberikanmateri yang menguras tenaga, mental dan otak dengan kiblat yaitu motivasi dan kerjasama baik untuk pribadi dan kelompok.
- Pembukaan pikiran melalui meditasi, sugesti
Menyuci pikiran orang secara halus dengan cara memasukkan pikiran positif.
- Penemuan makna dalam keheningan.
Menguji mental dalam keadaan hening dengan selalu berpikir positif dalam segala hal.
- Merumuskan makna
De-brief dalam setiap kegiatan pelatihan.
Manfaat yang dirasakan dalam Bimbingam Mental:
- Mengetahui kelemahan dan kekuatan setiap individu.
- Menumbuhkan suatu motivasi dalam setiap pribadi . Motivasi yang kuat dalam menciptakannya
- Menumbuhkan rasa kepercayaan & empati baik dalam keluarga maupun dalam pekerjaan
- Menciptakan lingkungan yang harmonis dan sinergis guna meningkatkan profit perusahaan.
- Memiliki motivasi dari dalam untuk menciptakan dunia kerja yang lebih baik.
- Menumbuhkan karakter positif untuk diri sendiri maupun orang lain
- Memiliki WILL – COURAGE – CONFIDENCE didalam menghadapi setiap tantangan baik yang bersifat pribadi maupun lingkungan sekitar.
Atmosfir Pelatihan :
- Motivation & Creativity 10%
- Discipline 50%
- Pressure 30 %
- Fun 10 %
0 komentar:
Posting Komentar